Selasa, 19 Mei 2009

Tentang Pilihan... (1)

Pilihan, ini adalah harta terbesar manusia. Sejak bangun tidur, kita sudah memilikinya. Dan kita terus memilikinya sampai tidur lagi.

Keputusan, adalah buah dari pilihan. Keputusan harus dibuat setiap saat. Dalam sehari, ribuan keputusan kita buat.

Keputusan besar, keputusan kecil, Keputusan untuk bertahan hidup, (gerak, mandi, makan, minum, jalan, dll) Juga keputusan yang merubah arti hidup..

Keputusan harus diambil,
Karena kalau kita tidak memutuskan,

Maka orang lain / keadaan lah yang akan membuat keputusan,
Untuk kita....

So,
Saat pilihan datang, tenang dan sadarlah.

Ingatlah, kemana arah tujuan kita sesungguhnya. Karena lebih baik bergerak sedikit demi sedikit tiap hari, ke arah yang tepat, yang ditetapkan dalam kesadaran,

Daripada terbang, melompat cepat ke arah yang keliru...

Efisiensi dan efektifitas,
Lebih baik dari Jogja naik sepeda onthel mengarah ke timur, kalau mau ke Surabaya, Meski lama bakal nyampai juga. Daripada naik heli tapi mengarah kebarat, yang tidak akan pernah nyampai Surabaya. Saat sadar kalau salah arah, muternya pun jaouh...
kira-kira gitu konsepnya, hehehehe...

Mengambil keputusan adalah ilmu dan seni yang menarik, banyak tehnik, kursus, dan sekolah yang mengajarinya. Tetapi setiap orang sudah dari sananya punya gaya sendiri-sendiri dalam memutuskan.

Pelajaran ku akhir2 ini, dalam mengambil keputusan, adalah dengan diam. Ambil kertas, tuangkan semua data, fakta, asumsi, kondisi, risiko.. Bikin construct, garis-garis hubungan, kotak2, dan akhirnya dapat gambar besar masalah... Maka gampang lah memutuskan.... Thanks to GP.

Kalau di Pecinta alam dulu, tehnik memutuskan pakai STOP.
S : Stop, artinya berhenti jangan ngapa2 in.
T : Thinking, artinya berfikir dan kumpulkan semua info yang dimiliki
O : Observation, artinya lihat sekeliling dan sadari posisi kita.
P : Planning, artinya merencakan tindakan melalui keputusan yang paling tepat.

Nah sekarang yang berabe kalau kita berada dalam pilihan sulit dan mendesak, keputusan harus dibuat, tetapi informasi dan data cuma sedikit sekali. Maka yang harus dilakukan adalah menemukan sebisa mungkin pegangan. Pegangan sebagai dasar ambil keputusan ini harus ditetapkan hati2 sekali. Dan yang paling simpel adalah pada biaya (efisiensi - gak harus bernilai uang) Dan apakah arahnya mendekati true north kita (efektifitas - termasuk tujuan hidup).

Wallah wallah.....
Memang sulit memang susah,
Berbagi tentang pilihan dan keputusan...
Makanya ini seri 1, berikutnya di sambung lagi.

Ok, rekan, semoga harimu indah,
Semoga keputusanmu membawa bahagia, untukmu dan sekitar.
Salam....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar